Ada undang-undang bagi orang asing di Turki tentang investasi mereka di negara tersebut. Undang-undang ini membatasi pembelian orang asing yang membeli tanah atau properti real estat. Misalnya, undang-undang menyatakan bahwa luas tanah yang dibeli orang asing tidak boleh lebih dari 30 hektar. Properti yang dibeli harus menjadi bagian dari kotamadya setempat menurut hukum, dan prosesnya harus dilakukan di Kantor Pendaftaran Pertanahan. Pejabat dari badan pemerintah ini mengawasi pembelian dan transaksi antara pemilik dan pembeli. Membeli properti real estat di Turki memiliki manfaat hukum dan juga batasan. Salah satu manfaat tersebut terkait dengan kasus kewarganegaraan karena Republik Turki mendorong investor asing untuk membeli properti tidak bergerak di Turki. Jika investor asing membeli properti real estate yang harganya lebih dari 250.000 dolar, mereka dianggap cocok untuk mendapatkan kewarganegaraan di Turki, dan mereka ditawari proses pengajuan kewarganegaraan yang mudah berkat Kewarganegaraan Turki melalui Komitmen Pembelian Properti yang Dinotarisasi. Semua masalah hukum dalam pembelian properti real estate di Turki dapat ditangani dengan mudah dengan bantuan pengacara yang berspesialisasi dalam subjek seperti ini dan firma hukum yang menawarkan bantuan terjangkau kepada investor asing.

Highlight

· Undang-undang bagi investor asing di bidang real estate yang juga membantu mereka.

· Batasan 30 hektar bagi investor asing dalam pembelian properti real estate.

· Proses pembelian yang dilakukan dengan Kantor Pendaftaran Tanah di Turki dalam kontak dekat.

· Peluang memiliki kewarganegaraan Turki melalui kepemilikan properti.

· Perusahaan dan pengacara khusus yang membantu proses investor asing lebih mudah.

Masalah hukum dapat ditangani dengan mudah jika Anda ingin membeli properti real estate di Turki!

Turki adalah salah satu tujuan wisata paling disukai di dunia. Terkadang, para wisatawan ini ingin menginjakkan kaki di negara tersebut karena keindahannya dan berinvestasi di pasar real estat negara tersebut dengan membeli properti. Namun, pembelian properti real estat memerlukan beberapa langkah hukum sebelum menjadikan investor asing sebagai pemilik. Republik Turki mendorong investor asing untuk berinvestasi di properti real estat tetapi juga membatasi mereka. Misalnya, investor asing boleh membeli tanah paling banyak 30 hektare sesuai undang-undang. Mereka diharapkan bekerja sama dengan Kantor Pendaftaran Pertanahan dan para pejabatnya di bagian pembelian, bukan dengan notaris biasa. Investor ditawari proses mudah mendapatkan kewarganegaraan Turki jika mereka membayar lebih dari 250.000 dolar dalam pembeliannya. Ada banyak undang-undang yang menyangkut investor asing dan kondisi mereka di dalam negeri, namun ada juga banyak peluang untuk membuat prosesnya lebih mudah. Negara ini memiliki pengacara yang mengkhususkan diri pada investor asing dan kebutuhan mereka serta perusahaan swasta yang bekerja khusus untuk investor asing. Meski prosesnya memakan waktu lama, bisa dipastikan Anda bisa dengan mudah menjadi pemilik properti real estate di Turki jika Anda memikirkannya.

Pertanyaan Yang Sering Diajukan

Siapa yang berurusan dengan investor asing di Turki?
Kantor Pendaftaran Tanah di Turki bekerja sama dengan investor asing dalam proses pembelian properti real estat.
Apakah ada batasan bagi investor asing di Turki?
Ada batasan khusus bagi investor asing, namun tidak masalah bagi mereka selama mereka membeli tanah di bawah 30 hektar dan tanah yang dibeli tersebut merupakan bagian dari pemerintah kota setempat.
Bagaimana saya bisa menjadi warga negara Turki melalui pembelian properti?
Republik Turki menawarkan kewarganegaraan Turki kepada investor asing yang membayar lebih dari 250.000 dolar untuk pembelian mereka.